preview: Ya Allah, Aku Tak Ingin Sendiri

Ya Allah, Aku Tak Ingin Sendiri

oleh Burhan Sodiq

ISBN: 978-967-5515-21-7

Tarikh Terbit: Julai 2010

Jumlah Muka Surat: 166

Harga: RM14.90 / RM17.90

___Sinopsis_________________________________________________

Saya tahu antara kita pasti juga diam-diam bertanya di dalam hati, “Manakah jodoh yang dijanjikan Allah kepada saya. Kenapa tidak datang-datang juga?” Apalagi kalau usia kita sudah mendekati tiga puluhan sedangkan tanda-tanda akan bertemu ‘seorang pendamping’ juga belum muncul. Boleh jadi kegelisahan itu selalu hadir bahkan sehingga mengganggu dalam tidur. Lalu, apa yang harus dilakukan apabila hal itu menimpa diri kita. Apakah kita akan memilih menunggu dan terus menunggu, sambil berharap penuh cemas? Atau adakah kita akan melakukan ‘sesuatu’, agar jodoh yang dijanjikan itu akan segera menyapa? Semoga Allah Taala memberi hidayah kepada kita dan mempermudah pencarian jodoh kita. Kalau dalam proses menunggu dan mencari soulmate ini kita bersabar, berikhtiar dan berdoa, maka tidak akan banyak persoalan yang muncul.

Namun apabila pilihan yang kita lakukan adalah dengan cara mengunjungi bomoh untuk meramal nasib dan meminta si bomoh mencarikan jodoh untuk kita, maka hal itu melanggar syarie dan mengundang perbuatan dosa.

Saya tahu bagaimana perasaan seseorang yang menanti jodohnya datang, namun yang dinanti tidak datang juga. Ada perasaan cemas yang lambat laun akan merubah cara hidup. Kecemasan yang berlarut-larut kerana tekanan orang-orang sekeliling yang selalu mendesak dan menyakitkan kita. Ibaratnya, kita menjadi sebuah beg tinju dan semua orang memukuli kita hingga kita merasa sangat terdesak. Tidak ada yang dapat kita lakukan kecuali menutup muka dengan tangan di depan. Meskipun terasa sangat sakit pukulan-pukulan yang mengenai wajah dan tubuh, tapi kita mencuba bertahan. Hem, bukankah memang seperti itu rasanya diasak-asak persoalan perkahwinan oleh orang-orang sekeliling kita? Buku ada jawapannya...!

sumber: Kemilau Publika